Pages

Powered By Blogger

Sunday 21 April 2013

Asal Usul Desa Kalibakung Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal

Desa Kalibakung adalah desa yang terletak didaerah Kabupaten Tegal selatan, ketika kita menuju obyek wisata Guci tentunya kita melewatinya, berada letak selatan Desa Yamansari dan ketika kita melewatinya kita sering kerap kali menemukan Sebuah Tikungan - tikungan yang tajam, desa Kalibakung sendiri memiliki Tempat pariwisata yang cukup sangat terkenal pada zaman dahulu yaitu kolam renang dan hotel yang dibangun dengan rancangan yang unik, disekitar hotel kita dapat menikmati indahnya sungai gung dan pegunungan yang masih nampak segar untuk dilihat.

Sejarah desa Kalibakung menurut sesepuh dari sumber yang dapat diperoleh adalah, pada dahulu kala ada empat orang yang berkebun dan menetap di sebuah bukit dan mereka berempat melakukan kegiatan bercocok tanam, karena mereka giat dan rajin mereka tak menyangka usaha berkebunya telah menghasilkan sebuah kebun yang sangat besar, sehingga tempat tersebut dinamakan kebon gede/ kebun besar.

Setelah mereka berempat sekian lama bercocok tanam mereka juga memelihara sebuah binatang kerbau yang sangat besar dan mereka membuat sebuah kandang untuk kerbau tersebut tapi kerbau yang besar merusak kebun mereka sehingga mereka memindahkan kerbau tersebut diatas bukit dan mengangkat kandang kerbau tersebut yang berukuran sangat besar hanya dengan jumlah empat orang maka dari itu ada daerah dikalibakung sendiri yang bernama Kandang Gotong (mengangkat kandang).

Pada waktu itu belum terlintas nama Kalibakung karena nama pertama desa ini adalah kebon gede. Awal kisah suatu hari pada malam hari mereka berempat sedang beristirahat dan mereka mencium aroma bunga yang sangat menyengat, kemudian mereka mencari sumber harum bunga tersebut dan mereka menemukan sebuah tanaman bunga Bakung yang Tumbuh hidup ditengah - tengah sungai gangga (kali gung), maka dari itu mereka menuebut daerah ini sebagai Kalibakung atau sungai bakung, sungai yang ditumbuhi bunga bakung.

Kalibakung itulah namanya setelah itu mereka berpencar dan dari mereka berempat kecuali satu orang tinggal pergi ke selatan barat dan utara.

ketiga orang pergi untuk menunggu kedatangan seorang Raja dan ketiga orang tersebut, dutengah tengah perjalanan mereka menemukan hal yang sangat aneh diutara menemukan sebuah batu besar yang sekarang dinamakan watu karut atau batu besar, batu tersebut ada dua buah tp yang saya lihat ada satu dan menemukan sebuah gua yang sangat ajaib konon gua teraebut dapat pindah ke sebuah dimensi saat kita memasukinya,orang yang pergi keselatan dia menemukan sebuah bukit yang sekarang dinamakan bukit Siwuni bukit yang konon mengeluarkan cahaya.

dan orang yang berjalan disebelah barat mereka menemukan batas dari perjalananya yang hanya bisa sampai didaerah tersebut, karena kondisinya yang lemah dan tidak bisa dilanjutkan lagi maka dari itu ada tempat daerah di Kalibakung yang bernama Dukuh Sampe / batas tempat tinggal.

Tentu saja cerita ini bisa berbeda.



No comments:

Post a Comment